Setiap perusahaan yang sedang berkembang ke arah lebih besar biasanya membutuhkan staf pengelolaan keuangan. Hal ini penting agar mampu mendistribusikan dana secara tepat dan efektif. Maka dari itu, perusahaan biasanya meng-hire individu atau tim yang memiliki dan memahami skill finance. Lalu, kira-kira apa saja kemampuan yang wajib dimiliki oleh mereka?
Sebelum mengetahui hal tersebut, artikel di bawah ini akan mengulas hingga tuntas definisi finance staff. Selanjutnya, Anda akan memahami apa saja tanggung jawab dan skill yang perlu dimiliki finance staff.
Secara garis besar, finance staff adalah orang-orang yang bertugas mengatur arus keluar masuk keuangan perusahaan. Meskipun begitu, pengaturan keuangannya tidak hanya mengelola arus kas keluar masuk perusahaan melainkan juga seluruh aktivitas operasional perusahaan. Kemudian, yang bertugas untuk mencatat keuangan adalah akuntan.
Ada beberapa tanggung jawab yang perlu diketahui oleh finance yaitu:
Ada banyak pelunasan tagihan yang harus dipenuhi oleh perusahaan di antaranya adalah tagihan BPJS, PLN, dan internet. Oleh karena itu, perusahaan perlu mengalokasikan beberapa orang yang mengurus hal tersebut yaitu keuangan. Hal ini penting agar tidak terjadi keterlambatan pelunasan tagihan.
Hal kedua yang menjadi tanggung jawab finance staff adalah mampu melakukan analisis dan budgeting. Ini merupakan tanggung jawab yang tidak begitu mudah bagi individu atau tim yang mengelola keuangan. Sebagai contoh: perusahaan membutuhkan anggaran yang minim tetapi mampu menghasilkan keuntungan yang berlebih. Ini memerlukan strategi yang tepat agar mampu memberikan saran yang solutif bagi perusahaan. Meskipun demikian, finance staff hanya mampu memberikan saran karena semuanya bergantung pada pimpinan perusahaan.
Baca Juga: 8 Sistem Pembayaran Favorit, Cepat, dan Aman di Indonesia
Akuntan telah memiliki tanggung jawab yaitu membuat neraca pembukuan dan jurnal. Setelah semuanya selesai maka akuntan juga perlu menjadikan catatan keuangan menjadi keuangan. Jika sudah selesai, tanggung jawab finance staff lah yang memeriksa laporan dari A-Z. Tanggung jawab ini cukup penting karena keliru dalam penulisan angka menyebabkan laporan menjadi rumit.
Setelah mengetahui tugas yang dilakukan oleh finance staff maka perusahaan perlu memahami skill apa saja yang wajib dimiliki staf keuangan yaitu:
Secara umum, akuntansi berhubungan dengan angka, neraca, jurnal, dan laporan. Oleh karena itu, skill pertama yang harus dimiliki oleh finance staff adalah akuntansi. Mengapa begitu?
Hal ini disebabkan bahwa staf keuangan perlu melaksanakan tugasnya untuk mengecek laporan keuangan. Artinya, mereka perlu melakukan verifikasi sehingga mengetahui dengan pasti angka yang tercantum dalam laporan keuangan.
Jika ingin membuat atau mengecek laporan keuangan, aplikasi yang paling relevan adalah Microsoft Excel. Selain itu, jika ingin mengeceknya secara online, perusahaan dapat menggunakan Google Sheet. Apa pentingnya?
Sebab, dari Excel atau Google Sheet terdapat rumus-rumus seperti mengalikan dan membagi sehingga mempercepat pengecekan laporan keuangan.
Skill ketiga yang wajib dimiliki oleh finance staff adalah matematika dan statistika. Tidak bisa dimungkiri bahwa keuangan berhubungan dengan angka sehingga segala penulisan, khususnya data keuangan, harus tepat dan detail.
Selain itu, staf keuangan tidak terpaku dengan pencatatan pembukuan melainkan juga penghitungan uang. Oleh karena itu, jika staf keuangan tidak memahami tentang angka dan segala jenisnya, keuangan perusahaan akan tidak terkendali.
Skill keempat yang harus dikuasai oleh finance staff adalah mampu menganalisis laporan dengan baik dan detail. Sebagai contoh: finance staff mampu mengetahui aset yang menjadi keuntungan perusahaan dan mana yang sebaiknya dijual untuk kebutuhan lainnya. Analisis inilah yang nantinya berfungsi sebagai dasar pengambilan keputusan perusahaan.
Skill terakhir yang perlu dimiliki oleh finance staff yaitu mampu mendeteksi sekaligus memecahkan masalah. Tentu saja, ini tidak mudah karena mereka harus mampu mengetahui, mengurai, hingga memecahkan masalah dengan baik dan detail. Namun demikian, segala bentuk keputusan tidak berada di tangan mereka melainkan kepada pimpinan.
Setelah memahami pengertian, tugas dan skill dari finance staff maka penting bagi perusahaan untuk menerapkannya dalam bisnis. Agar perusahaan bisnis berkembang menjadi lebih baik, terapkan Brick untuk mempermudah dalam penyelesaian administrasi keuangan dan pembayaran. Open Finance dari Brick mampu membantu perusahaan untuk mempersingkat pelayanan administrasi, sistem manajemen faktur, dan sistem pembayaran yang lebih baik.